content bg

Daniel Matangkan Skuad Inti

Kendati gambarannya baru bisa diketahui pada sesi latihan sore di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu (2/3), pelatih Persib Bandung, Daniel Roekito mengaku sudah mengantongi nama-nama pemain yang akan masuk skuad inti dan bakal diturunkan pada laga melawan Semen Padang di Stadion H. Agus Salim Padang, Sabtu (5/3) mendatang.

Skuad inti yang sudah disusun Daniel itu akan dimatangkannya pada game internal yang akan digelarnya pada sesi latihan terakhir menjelang keberangkatan ke Padang, Kamis (3/3).

"Besok (hari ini, red) sore, saya akan adakan game internal. Dalam game itu, gambaran tim inti yang akan diturunkan sudah terlihat," kata pelatih asal Rembang ini, usai sesi latihan pagi di Stadion Siliwangi Bandung, Selasa (1/3).

Meskipun gambaran tim utama akan dimatangkannya pada game internal ini, Daniel tidak akan menutup peluang para pemain lain untuk merebut posisi di tim inti.

"Ini hanya gambaran awal saja. Hingga menjelang pertandingan, saya masih akan terus mencoba komposisi terbaik. Jadi, semua pemain harus bersaing ketat mendapatkan posisi di tim inti yang akan saya turunkan nanti," kata mantan pelatih Persiba Balikpapan ini.

Daniel memang tidak menyebutkan nama-nama pemain yang jadi kandidat masuk skuad intinya itu. Namun, kemungkinan 11 starter yang bakal diandalkan Daniel pada saat melawan Semen Padang tidak akan jauh dari Markus Horison Rihihina (kiper), Nova Arianto atau Muhammad Agung Pribadi, Maman Abdurahman, Abanda Herman (belakang), Isnan Ali, Atep, Hariono, Matsunaga Shohei, Miljan Radovic (tengah), Cristian Gonzales dan Hilton Mauro Moreira.

"Tapi sekali lagi, semuanya masih bisa berubah. Pemain tidak akan tahu siapa yang akan saya turunkan hingga menjelang pertandingan," ujar Daniel.

Pada sesi latihan kemarin, Daniel kembali mematangkan eksekusi bola-bola mati, baik dari tendangan bebas, tendangan penjuru hingga tendangan penalti. Untuk tendangan bebas, Daniel mengaku sudah menginstruksikan Matsunaga dan Radovic untuk mengambilnya. "Saya tahu, di negaranya mereka (Radovic dan Matsunaga, red) adalah spesialis bola-bola mati," katanya.

Untuk eksekutor tendangan penalti, Daniel tetap menunjuk Gonzales sebagai penendang pilihan pertama. "Gonzales memang pernah gagal melakukan tendangan penalti. Tapi, dia tetap pilihan pertama. Pemain lainnya, Matsunaga dan Radovic," ujarnya.

Dikatakan Daniel, tendangan bola-bola mati harus dimaksimalkan menjadi sebuah gol karena selama ini, Persib selalu membuang "hadiah" yang diberikan wasit ini.

Rindu Si Jalak Harupat

Sementara itu, Striker berdarah Uruguay, Cristian "El Loco" Gonzales mendukung rencana Persib Bandung memindahkan homebase mereka dari Stadion Siliwangi ke Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kab. Bandung pada putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011.

Gonzales percaya, Persib bisa meraih hasil yang lebih baik jika memainkan laga kandangnya di stadion milik Pemerintah Kab. Bandung ini.

"Lapangan di sini (Stadion Siliwangi, red) tidak cocok untuk pemain Persib yang bermain dengan teknik. Lapangan ini kurang bagus. Karena itu, saya senang kalau Persib bisa main di Jalak Harupat," kata Gonzales usai sesi latihan pagi di Stadion Siliwangi Bandung, Selasa (1/3).

Gonzales mencontohkan, dalam dua musim terakhir, ketika Persib selalu bermain di Stadion Si Jalak Harupat, kemenangan demi kemenangan terus diraih tim kebanggaan bobotoh ini. Berkat hasil positif selama bermain di Stadion Si Jalak Harupat ini, Persib bisa mengakhiri kompetisi di papan atas

0 komentar:

Posting Komentar